Advertisement
kenaikan BBM
Kenaikan BBM mendengar kata itu banyak
kalangan yang kebakaran jenggot, terutama para mahasiswa, saya juga seorang
mahasiswa namun saya menanggapi kenaikan harga BBM dengan sikap yang berbeda,
banyak para mahasisiwa yang memprotes kenaikan ini dengan tidak memperhatikan
akar permasalahan terlebih dahulu, ini yang menurut saya menjadikan bangsa ini
terkesan berjalan merangkak untuk menjadi bangsa yang maju, permasalahan
ditambah dengan masalah mungkin ini menurut saya jika mahasisiwa turun ke jalan
dengan demonstrasi secara anarki, namun masih banyak rekan mahasisiwa yang
sangat maju mereka berdemonstrasi mengutarakan pendapat mereka dengan cerdas,
mereka melakukan sebuah treatrikal yang mungkin ini akan lebih diperhatikan ketimbang
demonstrasi dengan urakan dan anarki,
Membela atas nama rakyat, memperjuangkan hak
rakyat itu kata teman – teman saya yang melakukan demonstrasi, namun pada
kenyataanya ? namun yang harus kita apresiasi ialah semangat jiwa muda yang
mereka miliki, tapi tidak bagi mereka yang berdemo hanya karena bayaran, ini
tidak menjadi hal yang tabu berdemo karena bayaran pihak tertentu.
Bayangkan kerugian rakyat itu sendiri atas
demonstrasi secara anarki yang terjadi, secara langsung yang saya rasakan ialah
terbuangnya waktu saya di jalan, karena kemacetan yang pasti terjadi, bayangkan
untuk seorang pedagang yang terhambat
perjalananya, padahal seorang pedagan kecil itu mau menyetorka makanan kecil ke
pasar, karena kemacetan setoran ditolak, ini banyak terjadi di masyarakat, saya
sendiri terlambat ujian ahir semester karena demonstrasi ini.
Untuk para mahasisiwa lebihlah berfikir kritis
namun kritis yang positif, pikirkan apa yang anda bisa buat negara anda jangan
memikirkan apa yang anda dapat dari negara. Salam mahasisiwa !
Tag :
SOSIAL
0 Komentar untuk "Problematika kenaikan BBM"