Sistem Gerak Manusia : (1) Otot

Advertisement





Kali ini saya akan meyampaikan materi-materi yang kemungkinaan besar bakal keluar untuk teman teman sobat CPNS untuk formasi guru olahraga, ya pada tahap tes SKB (seleksi kompetensi bidang) butuh persiapan dong, ini nih saya share materi-materi yang biasanya keluar, yang pertama yaitu tentang sistem gerak pada manusia yang membahas tentang otot. Otot sering  disebut juga sebagai alat gerak aktif, mengapa otot disebut sebagai alat gerak aktif ?


Karena otot memiliki kemampuan untuk mengerakan tulang dengan berkontraksi, lalu dari mana energi yang diperoleh otot untuk berkontraksi?


Energi yang dipergunakan untuk kontraksi otot diperoleh dari penguraian ATP, lalu apa itu ATP ? ATP adalah kependekan dari Adenosin trifosfat. Cara kerja ATP adalah sebagai berikut, sewaktu otot berkontraksi ATP akan otomatis terurai menjadi Adenosin difosfat atau sering disebut ADP, dan dengan terurainya ATP menjadi ADP, melapaskan energi yang digunakan untuk mengikat aktin dan miosin, Sedangkan sistem terjadinya gerak adalah sebagai berikut :


Proses terjadinya gerak dimulai dari rangsang yang datang dari otak akan diteruskan ke otot oleh asetilkolin, suatu zat yang berfungsi menghantarkan rangsang (impuls). Rangsang yang tiba di otot akan menyebabkan terbentuknya ikatan antara aktin dan miosin membentuk aktomiosin. Bila terbentuk aktomiosin, otot akan memendek /berkontraksi sehingga dapat menggerakkan tulang. Namun ketika otot tidak mampu berkontraksi kembali ini dapat diartikan ATP telah habis, dan untuk dapat berkontraksi harus menunggu pembentukan ATP kembali.

Lalu dari mana ATP dapat dibentuk ?


Penguraian glikogen merupakan sumber energi untuk proses pembentukan ATP. Sedangkan sebelumnya glikogen terlebih dahulu harus diubah dulu menjadi laktasidogen lalu diubah lagi menjadi glukosa, glukosa sendiri adalah bentuk gula yang larut dalam 
darah. Setelahnya  glukosa masih akan dioksidasi secara aerob dan menghasilkan energi untuk mengikatkan gugus P pada ADP sehingga terbentuk ATP yang siap kembali digunakan untuk sumber energi bagi kontraksi otot. Proses respirasi aerob ini dilepaskan CO2 dan H2O.
Dalam pemenuhan ATP untuk kontraksi otot, terdapat 2 pemenuhan untuk sistem respirasi dari aerob dan anaerob, aerob berarti memerlukan oksigen sedangkan anerob berarti tanpa memerlukan oksigen,  dalam respirasi anaerob glukosa dipecah untuk menghasilkan CO2 dengan hasil lainnya adalah asam laktat, asam laktat inilah yang menyebabkan linu setelah melakukan aktivitas atau berolahraga, penghilangan asam laktat ini dapat diakukan dengan melakukan pendingian kembali setelah berolahraga/melakukan aktivitas fisik.
NAMA-NAMA OTOT LENGKAP
Nama-nama otot
Karakteristik  Otot,  pernah mendengar tendon ?
Setiap otot memiliki dua atau bahkan lebih tendon. Tendon dibedakan menjadi dua yaitu origo dan insersio, untuk membedakanya tendon insersio adalah tendon yang melekat dengan tulang, sedangkan tendon origo adalah tendon yang melekat pada tulang yang tidak bergerak,

Ada tiga istilah penting yang harus di ingat sifat otot dibagi menjadi tiga yaitu:
1. Kontraktibilitas (kemampuan memendek),
2. Elastisitas (kemampuan kembali ke bentuk semula),
3. Ekstensibilitas (kemampuan memanjang).

Arah gerak otot, Otot-otot yang menimbulkan arah gerak yang berlawanan disebut otot antagonis. Arah gerakan yang antagonis dapat berupa:
1. ekstensor (meluruskan) x fleksor (membengkokkan)
2. abduktor (menjauhi badan) x adduktor (mendekati badan)
3. depresor (menurunkan) x elevator (mengangkat)
4. supinasi (menengadah) x pronasi (menelungkup)

Ini baru satu materi masih banyak pokok bahasan yang akan saya bahas untuk membantu anda menjadi ASN guru olahraga, 

Tag : OLAHRAGA, PENJAS
2 Komentar untuk "Sistem Gerak Manusia : (1) Otot"
This comment has been removed by a blog administrator. - Hapus
This comment has been removed by a blog administrator. - Hapus

Back To Top